Serunya Jalan Sendirian

Beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman bepergian sendirian. Saya sih sudah terlalu biasa. Senang saja. Walaupun kondisi tubuh saya tidak terlalu sehat.
Kemarin malah saya kolaps di kantor. Biasalah... Kebandelan tidak suka tinggal di rumah walau kurang enak badan di hari sekolah.
Memang sudah berapa hari badan terasa tak karuan. Tapi, selalu saja memaksakan diri. Beberapa kali sudah terbang ke ruang medical sebelum ambruk. Kemarin terlambat. Jadi ambruk di kamar mandi.
Jadilah heboh. Ke rumah sakit lagi.
Paling benci ke rumah sakit. Tapi kalau energi sudah habis nah... Selamat. Untung bisa merayu dokter supaya ngga usah opname. Lihat jarum infus saya sudah ngompol. Hahahaha... Jangan percaya hanya hiperbola kok. Tapi memang saya takut jarum. Jadi selamatlah saya dari rawat inap karena lewat dokter poli.
Rupanya saya terlambat minum obat dan drop. Maka tensi sudah naik. Ditambah memang cuaca ngga bagus, infeksi apalah.
Habis minum obat, tidur dan malam ini saya ngeluyur lagi.
Naik travel ke Palembang. Sendirian pula.
Enaknya jalan sendiri itu begini,
1. Saya kurang sehat. Kalau bersama orang atau ramai ramai saya harus mengikuti kecepatan dan keinginan bersama. Kalau sendiri saya cukup menyesuaikan dengan kekuatan saya. Capek? Ya istirahat. Ngumpulin tenaga. Baru jalan lagi.
2. Pengalaman baru. Semalam saya bertemu anak gadis. Ia mau tes kerja di Palembang. Berangkat dengan travel paling malam, eh ternyata travelnya lancar jaya. Dari Jambi jam 9.15 kami sudah di Palembang jam 2.08. Halah. Saya sudah siap mau ikut ke pool travelnya, waktu saya dengar si anak gadis mau masuk penginapan. Feeling saya, dia akan repot kalau sendiri. Jadi saya tawarkan saja, saya temani share kamar ya. Saya nunggu pagi. Dia setuju. Jadilah kami sharing kamar di Shofa Marwah. Lucu juga, soalnya saya baru tahu nama si anak gadis sebelum saya orderkan dia gojek berangkat tes kerja. Dannnn saya cuma tahu namanya saja. Padahal sudah tidur di kamar yang sama
3. Bebas menentukan destinasi. Mau kemana saja kan suka suka saya. Ngga perlu memikirkan orang.
Itulah serunya pergi sendirian.