Menghadiri launching novel Insya Allah Sah di Gramedia
Central Park tahun 2015 dua tahun lalu sebelum meninggalkan Jakarta untuk
tinggal di Jambi, membuat saya tertarik saat mendengar bahwa novel ini
difilmkan. Acara Meet and Greet, kemarin sore, 5 Mei 2017 membuat saya makin
penasaran dengan filmnya.
Dalam acara meet and greet film "Insya Allah Sah!", selain mbak Achi TM penulis
novel, dihadirkan Mas Pandji dan Mbak Donita sebagai pemeran dalam film ini. Mbak
Achi TM menjelaskan bahwa difilmkannya novel ini merupakan doa yang dikabulkan
ALLAH. Saat launching buku memang, sempat terlontar harapannya agar novel ini
dapat difilmkan. Walaupun belum diberi kepercayaan menuliskan skenario film
ini, mbak Achi tetap berbahagia, dan menyampaikan bahwa kehadiran film ini
seperti bayi yang diharap-harapkan kelahirannya. Mbak Achi sungguh senang dan
terlihat bersemangat. Mbak Achi menyebutkan bahwa ada beberapa bagian dalam
novel yang dihilangkan dalam film, namun pada intinya tetap saja film ini
mengadaptasi novel tulisan mbak Achi.
Uniknya dalam meet and greet ini, mas Pandji hadir sebagai
tokoh dalam film itu, yakni kang Raka. Suasana meet and greet penuh dengan
ger-ger an, saat Kang Raka (aka. Pandji) menceritakan bagaimana kepolosan tokoh
Raka menjadi kelihatan unik di film ini. Hadir sebagai tokoh religious dan unik
sampai menyebalkan, Kang Raka menegaskan pada bloger yang hadir dalam meet and
greet bahwa, film ini akan memenuhi konten pesan moral dan konten komedi
sekaligus. Ia menyampaikan bahwa adalah penting bagi kita untuk menepati janji
pada sesama terlebih pada ALLAH.
Mbak Donita yang hadir belakangan, menegaskan bahwa sebagai
film komedi, film ini benar benar akan membuat penonton tertawa dalam teater.
Mbak Donita memerankan tokoh Kiara, sahabat Silvi sang tokoh utama yang
digambarkan lebih kalem karena sudah menikah duluan. Menuturkan tantangan menjadi pemeran dalam
film yang dikerjakan syutingnya selama 3 minggu ini adalah bagaimana menahan
tawa saat berakting dengan Kang Raka yang sungguh lucu sebab kepolosannya.
Dalam meet and greet juga dituturkan oleh mbak Donita dan
Kang Raka, bagaimana Richard Kyle, yang mengagumkan kerajinannya. Richard yang
merasa belum bisa berbahasa Indonesia dengan baik, berusaha maksimal dalam
membaca skenario. Ada kejadian lucu yang terjadi saat syuting Bersama Richard
Kyle, sebab salah sebut. Seperti dipecat jadi di Ciputat.
Selain Titi Kamal dan Richard Kyle, ada puluhan cameo
bintang yang hadir dalam ini. Ada Deddy Mizwar, Prilly Latuconsina, bahkan
Lydia Kandou lho.
Oh Iya, sempat ada yang menanyakan batasan usia menonton film ini. Kang Raka dan Mbak Donita menyebutkan bahwa film ini dimaksudkan sebagai film komedi yang layak ditonton mulai usia 13 tahun.
Nah makin penasaran kan? Yuk sempatin nonton deh. Kita
majukan perfilman nasional dengan menonton film-film Indonesia. Sampai jumpa 25
Juni 2017 ya.
wuaaaaa ketemu Donita yang cantik, aku suka
BalasHapusdan pingin juga ketemu Panji, mereka keren ya? Pinter banget yang casting
Iya. Donita manis. Hehehehe.
HapusWaaah mbak sudah baca novelnya ya. .. Kayaknya seru banget ini film. . udah ada trailernya kah?
BalasHapusLayaknya trailernya malah beda sama filmnya.
HapusSeru ya ikuTan meeT and greeT nya ☺
BalasHapusSeru. Menyenangkan.
HapusFilm dan novel sama-sama layak disimak. Ada pesan moral, kerennya tidak menggurui.
BalasHapusBener banget mbak Tri Sapta. Menarik
HapusWah mbak maria udah baca novelnya jg ya? Keren. . jd nanti bisa lihat dunk ya sama ga nanti dgn filmnya
BalasHapusFilmnya beda sama novelnya. Layaknya asyikan novelny. Hihihi.
Hapus